Border, tabloidbodapost.com – Nampaknya, masih ada kelompok-kelompok yang tidak mau Pancasila sebagai dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia atau NKRI sehingga masih menjadi perhatian dari setiap Kepala Daerah dan Kepala Pemerintahan di seluruh Indonesia, termasuknya adalah Bupati Kabupaten Keerom Piter Gusbager,S.Hu.MUP.Pada momentum menegaskan pemerintah tidak akan mentolerir semua gerakan yang mengarah pada intoleransi di Kabupaten Keerom karena Kabupaten Keerom, khususnya Kampung Yaturaharja sudah dicanangkan sebagai kampong kerukunan dan masuk urutan nomor 2 di Indonesia.
Dikatakan, Pemerintah akan menentang setiap upaya upaya apapun yang merusak kedamaian di Keerom pada khususnya dan Tanah Papua pada umumnya.
Kata Piter, berkaca pada pengalaman silam situasi toleransi beragama di Kabupaten Keerom dan tanah Papua pada umumnya yang dirobek robek oleh pihak yang menentang Pancasila, maka saat ini siapapun yang mau coba coba menentang Pancasila maka akan berhadapan dengan Pemerintah.
“Kita pasti lawan,” tegas Piter.
Piter juga memastikan bahwa Pemerintah Daerah akan menggandeng masyarakat adat untuk tidak akan membiarkan sepenggal tanah di Keerom untuk dipake oleh kelompok kelompok yang menentang Pancasila.
Kelompok kelompok yang mengancam kerukunan, kata dia pasti akan dilawan dengan segala macam cara, baik itu Pemerintah Daerah maupun Pemerintah Pusat serta masyarakat adat.
Bupati mengklaim kalau Kabupaten Keerom sudah damai, aman dan nyaman dari segala macam konflik vertical maupun horizontal serta isu isu kekinian lainnya.
Karena itu, Pemerintah tidak akan mentolerir bapa ibu yang datang mau menabur benih benih perpecahan, permusuhan dan kebencian hingga saling serang dan baku musuh.
“Tidak boleh itu. Kalau ada yang mau bikin begitu mengancam kerukunan dan toleransi yang ada di Keerom pasti kita akan lawan. Keerom ini rumah bersama. Rumah untuk semua umat beragama. Rumah untuk semua suku bangsa. Rumah besar kita semua. Rumah milik kita semua. Karena itu, tidak boleh ada yang bikin rusak rumah ini,” paparnya panjang lebar. (tim liputan tabdloidbodapost.com)