Sekum DPW Hikma Provinsi Papua dan Ketua MUI Keerom Hadiri Peringatan Maulud Nabi Muhammad SAW di Kampung Saefenempatdua

Pengurus DPW Hikma Prov.Papua dan Ketua MUI Kab.Keerom dan Istri Ketua KKSS Kab.Keerom dan Wakil Sekretaris II saat foto bersama usai peringatan Maulud Nabi Muhammad SAW di Mazjid Kampung Saefenempatdua Kab.Keero -Papua.

border,tabloidbodapost.com.-Sekretaris Umum Dewan Pengurus Wilayah Hikma (himpunan masyarakat masserempulu) Abdul Karman dan Ketua Majelis Ulama Indonesia(MUI) Kabupaten Keerom, Uztad Nursalim Ar Rozzy berkesempatan menghadiri peringatan Maulud Nabi Muhammad SAW  yang jatuh pada tanggal 8 Oktober 2022, tetapi diperingati pada tanggal 9 Oktober 2022 di kampung Saefenempatdua Distrik Skanto Kabupaten Keerom-Papua.

Kepada tim liputan tabloidbodapost.com, usai acara peringatan Maulud Nabi Muhammad SAW, Abdul Karman mengatakan kehadiran dirinya bersama seluruh warga masyarakat kampung Saefenempatdua di momentum peringatan Maulud Nabi Muhammad SAW yang  peringatannya dilaksanakan pada tanggal 9 Oktober 2022 atau tepatnya hari minggu, karena mendapat undangan kehormatan.

Abdul Karman( batik coklat )Sekretaris Umum DPW HIKMA Prov.Papua didampingi Mansur Wakil Sekretaris Pengurus KKSS Kab.Keerom saat memberikan keterangan pers kepada tabloidbodapost.com.

Dikatakan, dirinya selaku Sekretaris Umum Dewan Pengurus Wilayah Hikma Provinsi Papua berkewajiban untuk memenuhi undangan maupun permintaan dari seluruh warga Hikma yang ada di tanah Papua atau di Provinsi Papua.

“warga di kampung Saefenempatdua, 80 persennya dari Hikma, sehingga sebagai Pengurus  Dewan Pengurus Wilayah, sudah tentunya merasa bertanggungjawab secara moril untuk senantiasa dekat dengan warga masyarakat Hikma yang ada di kampung Saefenempatdua, sehingga mereka merasa  ada orang-orang yang selalu mendampingi  dan mengayomi serta memberi perlindungan kepada mereka.

Kata Abdul Karman, sebagai pengurus DPW Hikma cukup paham  bahwa hanya kebersamaan dan kekompakanlanh yang dapat merangkai persatuan dan kesatuan diantara keluarga besar Hikma di Provinsi Papua atau di tanah rantau.

Satu prinsip atau filosofi orang Hikma yang dianut secara turun temurun adalah TOBANA, yaitu tolong menolong, bantu membantu dan nasihat menasihati) yang tentunya harus dirajut untuk kehidupan bersama sebagai masyarakat Hikma di kampung Saefenempatdua ini.

Menurut Abdul Karman, warga Hikma yang menempati kampung yang baru dirintis lima sampai enam bulan lalu, patut diberi perhatian oleh setiap pemimpin, termasuk pemimpin paguyuban seperti Hikma.

Apalagi, semua fasilitas umum yang dibangun di kampung seperti ini, tidak semua menjadi tanggungjawab dari Pemerintah, tetapi menjadi tanggungjawab bersama, baik pembangunan rumah ibadah seperti Masjid, pembangunan fasilitas umum lainnya yaitu SD, Puskesmas dan lain sebagainya, sehingga menjadi proyek bersama .

Bagaimana caranya membangun kesadaran bersama diantara masyarakat yang ada di kampung maupun pihak yang turut membangun kampung ini untuk bagaimana berdonasi dalam rangka pembangunan kampung maupun fasilitas umum lainnya. 

“ bagaimana caranya kita membangun kesadaran masyarakat baik yang ada di kampung ini maupun yang ada di luar untuk berdonasi bagaimana mempercepat pembangunan masjid yang ada di kampung ini sebagai tempat ibadah yang nyaman bagi umat,termasuk rencana pembangunan gedung sekolah bagi anak-anak di kampung ini,” jelas Abdul Karman.

Pembangunan gedung sekolah baru atau unit sekolah baru (USB) yang sedang didorong pembangunannya dimaksudkan agar anak-anak di sini tidak perlu sekolah jauh di luar sana, apalagi usia anak-anak masih belia.

Tentunya, sebagai pengurus DPW, sudah tentu pasti mendukung masyarakat yang senantiasa berkreasi membangun kampung yang nyaman dan ditempati baik masyarakat Hikma maupun lainnya dalam rangka bahu membahu dan bersinergis dalam rangka membangun kampung untuk masa depan warga.

Senada dengan Abdul Karman, Wakil Sekretaris KKSS Kabupaten Keerom, Mansur   berpendapat bahwa Musda KKSS Kabupaten Keerom beberapa waktu lalu program-programnya sudah mulai dijalankan, salah satunya harus menghadiri setiap giat yang dilakukan warga KKSS, sekaligus sebagai bentuk melakukan pendekatan atau merangkul warga KKSS termasuknya warga Enrekang di kampung Saefenempatdua di Distrik Skanto.

“hari ini saya hadir sebagai pengurus yaitu sebagai Sekretaris II KKSS Kabupaten Keerom untuk selalu memberikan suport dan motivasi kepada warga disini yang mayoritasnya dari KKSS, sehingga apa yang direncanakan untuk dibangun disini seperti salah satunya adalah masjid dan sekolah dasar patut mendpat dukungan. Dan kami dari kabupaten, Insyah Allah nanti memberikan suport  untuk pembangunan di kampung Saefenempatdua yang mayoritas penduduknya adalah KKSS. Dengan apa yang dimiliki oleh Pengurus KKSS Kabupaten, baik moril maupun materil  akan disumbangkan, oleh karena itu kedepannya warga KKSS utamanya harus bersinergis, bahu membahu dan bergandengtangan untuk kemajuan kampung Saefenempatdua ,” kata Mansur mengakhiri penjelasannya karena harus sholat jam 12.00.

Tampak juga Ketua Ikatan Wanita Sulawesi Selatan Ny Murhan Tandi.Kepada tim.liputan Ibu Murhan menyampaikam bahwa peringatan Maulud Nabi Muhammad SAW di pusatkan di 2 tempat yaitu Ksmpung Saefenempatdua dan Kampung Intaimelyan.

“ketua KKSS yang hadir di Arso IX,”katanya singkat ( tim liputan/simonb).

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *