Jayapura, tabloidbodapost.com – Rektor Universitas Cenderawasih Jayapura Papua Dr Apollo Safanpo, ST,MT mengatakan civitas akademika Universitas Cenderawasih pada memasuki tahun perkuliahan 2021/2022 tetap kuliah tatap muka dengan selalu memperhatikan protocol kesehatan sesuai arahan dari Pemerintah.
Dikatakan proses kuliah tatap muka ini sebagai tindaklanjut dari meething dengan Forum Rektor Indonesia dan Kementerian Pendidikan Tinggi dan Riset dan Teknologi belum lama ini di Jakarta.
Dari pertemuan itulah, kata Appolo Safanpo sebagai bagian dari mengevaluasi proses perkuliahan yang terjadi tahun 2020/2021 tentang virtual, dan tahun ini atau tahun 2022 semua Rektor sepakat untuk akan melakukan proses perkuliahan secara tatap muka antara offline learning dan online learning 2022.
Terkait dengan vaksinasi, Rektor menyebutkan bahwa hampir sebagian besar para dosen maupun mahasiswa Universitas Cenderawasih sudah melakukan vaksinasi, kecuali yang terbawa dengan penyakit tertentu.
“sebagian besar dosen dan mahasiswa sudah melakukan vaksinasi, kecuali yang terbawa dengan penyakit tertentu,” ujar Rektor.
Ditambahkan, mereka yang offline learning bagi yang sudah vaksin, sedangkan yang belum diharuskan menggunakan masker serta patuhi prokes yang dianjurkan dari Pemerintah sebagai ketentuan atau syarat.
Rektor akui meski sebagian besar dosen sudah vaksinasi, namun sebagian juga belum karena terbawa penyakit tertentu. Sehingga dalam proses perkuliahan, tetap menggunakan masker, cuci tangan serta jaga jarak atau mematuhi anjuran pemerintah.
Ditanya soal varian Omicron yang sudah memasuki zona Jayapura-Papua, kata Rektor pihaknya tetap mengikuti anjuran dari Tim Satgas COVID 19 Nasional maupun Provinsi, terutama dalam proses belajar offline learning dan online learning.
“intinya, Uncen tetap mematuhi anjuran dari Tim Satgas Covid 19 Nasional maupun Provinsi,” imbuhnya
Untuk diketahui Universitas Cenderawasih Jayapura Papua sampai hari ini memiliki 9 (sembilan) fakultas, 1 (satu) program pasca sarjana, 84 (delapan puluh empat) program studi, 864 (delapan ratus enam puluh empat) dosen, 534 (lima ratus tiga puluh empat) staf dan 33.000 (tiga puluh tiga ribu) mahasiswa. (tim liputan tabloidbodapost.com)
