Border, tabloidbodapost.com – Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Keerom Gelar jalan sehat Politik dalam rangka sosialisasi dan pendidikan Politik kepada masyarakat umum.
Giat yang dipusatkan di Lapangan Kampung Yuanain Arso II, Rabu 27/12 ini mengangkat tema “pemilih cerdas, pemilu sukses dan bermartabat”.
Sekretaris KPU Keerom Abdul Kadir pada kesempatan itu mengatakan dukungan dari pemerintah daerah untuk pelaksanan pemilihan umum 2024 sangat diperlukan dan dibutuhkan oleh penyelenggara baik itu KPU maupun Bawaslu.
Dukungan dan perhatian dari pemerintah daerah sesungguhnya sudah berlangsung baik secara moral maupun materi melalui Bupati Keerom.
Oleh karena itu dirinya mengimbau seluruh masyarakat Kabupaten Keerom agar dapat menggunakan hak politiknya pada tanggal 14 Februari 2024 secara bebas dan demokratis.
Menurut Abdul Kadir, nasib bangsa Indonesia lima (5) tahun mendatang akan ditentukan oleh seluruh rakyat Indonesia pada tanggal 14 Februari, oleh karena itu tidak ada kata tidak pada menggunakan hak politiknya.
Dirinya juga mengajak setiap orang agar tanggal 14 februari 2024 boleh datang ke TPS (tempat pemungutan suara) untuk menyalurkan hak politiknya dengan memilih presiden dan legislatif serta Dewan Perwakilan Daerah.
“saya ajak semua orang yang sudah punya hak politik agar tanggal 14 datang ke TPS untuk menyalurkan hak politiknya demi nasib bangsa Indonesia 5 tahun mendatang,” kata Abdul Kadir.

Sementara itu Bupati Keerom Piter Gusbager yang berkenan hadir pada giat jalan sehat Politik ini juga mengajak warga Keerom baik masyarakat biasa, ASN TNI/POLRI untuk mendukung Pemilu 2024.
Secara khusus Bupati himbau kepada ASN dilingkungan Pemerintah Daerah Keerom agar menggunakan hak politiknya pada pesta demokrasi Pemilihan Umum 2024, tetapi tidak berpolitik praktis, termasuknya adalah TNI/POLRI.
“saya tegaskan kepada semua masyarakat Kabupaten Keerom agar dapat menggunakan hak politiknya pada tanggal 14 Februari 2024, secara khusus kepada ASN dilingkungan Pemerintah Keerom agar tidak berpolitik praktis,”tegas Piter Gusbager,S.Hut,MUP.
Jalan Sehat Politik yang diawali di lapangan Kampung Yuanain Arso II bergerak menuju jalur 2 depan Masjid, depan kantor Kampung, PLN, putar di kantor eks KOJI Keerom kembali ke lapangan melalui jalur I.
Panitia juga menyiapkan sejumlah doorprice kepada peserta baik sepeda, motor listrik serta sejumlah hadiah menarik lainnya.
Papua Sedang Berduka Tetapi Keerom Asyik Berpesta
Sementara itu ditempat terpisah salah satu caleg dari partai persatuan pembangunan (PPP) Kabupaten Keerom Dian Welib Nabar,S.Pd mengatakan giat jalan sehat Politik ini sebenarnya melibatkan partai politik termasuk PPP (partai persatuan pembangunan).
Namun dirinya sampaikan kepada seluruh pengurus dan kader bahwa PPP tidak hadir karena Papua hari ini sedang berduka.
“saya bilang ke pengurus, dengar ke ondo, karena hari ini Papua sedang berduka, oleh karena itu tidak boleh ada kegiatan Politik,” tegasnya.
Dari pantauan tim liputan tabloidbodapost.com di beberapa titik di kabupaten Keerom banyak orang sedang bersedih dan waspada, hanya di Arso II yang menggelar pesta politik.
Hal mengundang kritik tajam dari Ketua LMPI (Laskar Merah Putih Indonesia) Kabupaten Keerom Tonny Lumbantoruan,SH terhadap giat politik yang digelar KPU.
Ketua LMPI Keerom ini mempertanyakan giat jalan sehat politik yang melibatkan bapak bapak di kampung Yuanain. “ada apa dengan kegiatan yang melibatkan bapak bapak di arso II,” tegasnya.(timliputan/simonb)