Border, tabloidbodapost.com – Pemerintah Daerah Keerom gelontorkan anggaran sebesar Rp 73 Milyard untuk pelaksanaan Pemilihan presiden dan legislatif serta Dewan Perwakilan Daerah serta DPR Kampung tahun 2024.
Ketua Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Keerom Iwan Siswanto,SH mengatakan anggaran sebesar 45 Milyar untuk Pemilu 2024 sudah diketok pada Sidang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah bersama Pemerintah Daerah Keerom.
Dikatakan, anggaran tersebut sudah harus dicairkan pada bulan November akhir guna menunjang pelaksanaan tahapan hingga finishing Pilpres dan pileg serta Dewan Perwakilan Daerah.
Namun tehnis pencairannya, Ketua Komisi A tidak tahu menghubungi hal. ihwalnya, karena itu menjadi ranah dan rasanya penyelenggara.
“Kita sebagai mitra tentunya tugas kita hanya sebatas mengobrol,” kata Iwan.
Sementara itu Ketua Komisi Pemilihan. Umum Daerah Keerom Melianus Gobay dikonfirmasi seputar bantuan dana tersebut kalao ditekan MOunya.
Diakmelalui pihak KPU Keerom dengan Pemerintah Daerah sudah teken kontrak soal anggaran Pilpres, namun pencairannya melalui tahapan.
“kita sudah teken kontrak, tetapi pencairannya melalui mekanisme yang agak ketat, dan itu yang kerap membuat rencana kerja dan jadwal kegiatan terkadang tertunda,” ujar Melly.
Sementara itu Ketua Bawaslu Kabupaten Keerom Yaser Rumnggamusi belum bisa di konfirmasi seputar besaran anggaran pelaksanaan pengawasan terhadap pilpres dan pileg. (timliputanboda/simonb)
Berikut anggaran masing-masing penyelenggara Pilpres dan pileg Kabupaten Keerom :
- Komisi Pemilihan Umum Daerah Keerom Rp 45.000.000.000.(X45 M)
- Badan Pengawas Pemilu Rp 20.000.000.000 (20 M)
- TNI sebesar Rp 5.000.000.000
- POLISI RI Rp 3.000.000.000,.-
- Bidang MEDIA MASA………???
